Resume tentang MSDM

BAB I
PERANAN STRATEGIS MANAJEMEN SDM

Mengubah Sifat Manajemen Sumber Daya Manusia

SIFAT MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Manajemen SDM dimulai sebagai sebuah operasi administrasi yang berhubungan dengan penggajian, riwayat karyawan, dan pengaturan kunjungan sosial.

Siapakah Manager SDM itu?
Dalam pengertian sebenarnya setiap manajer di sebuah organisasi adalah seorang manajer SDM. Manajer penjualan, perawat kepala, pengawas wajib militer, dekan perguruan tinggi, dan supervisior departemen akuntasi, semuanya terlibat dengan menajemen SDM dan sebagai efektifitas mereka tergantung pada keberhasilan sistem SDM organisasional. Akan tetapi, tidaklah realistis untuk mengharapkan seorang supervisior perawat mengenai peraturan-peraturan pekerjaan yang sama atau cara mendesain sistem kompensasi. Oleh karena itu, organisasi yang lebih besar sering memasukkan orang yang ahli dalam aktivitas ini ke dalam departemen SDM.

Aktivitas SDM
Manajemen SDM terdiri atas beberapa kelompok aktivitas yang saling berhubungan yang terjadi dalam konteks organisasi. Selain itu, semua manajer yang memiliki tanggung jawab SDM harus mempertimbangkan pengaruh lingkungan eksternal-hukum, politik, ekonomi, sosial, kebudayaan, dan teknologi-ketika menyampaikan aktivitas ini. Berikut adalah tinjauan singkat tujuh aktivitas SDM:

· Perencanaan dan Analisis SDM
· Peluang pekerja yang sama (Equal Employment Opportunity-EEO)
· Pengangkatan pegawai
· Pengembangan SDM
· Kompensasi dan tunjangan
· Kesehatan, keselamatan, dan keamanan
· Hubungan karyawan dan buruh/manajemen

TANTANGAN MANAJEMEN SDM
Lingkungan yang hadapi oleh manajemen SDM merupakan lingkungan yang menantang. Beberapa perubahan signifikan yang dihadapi manajemen SDM adalah sebagai berikut:

· Perubahan-perubahan ekonomi dan teknologi
· Ketersediaan dan kualitas angkatan kerja
· Pertumbuhan dalam angkatan kerja tidak tetap
· Persoalan-persoalan demografi
· Penyeimbangan pekerjaan/keluarga
· Penyusunan ulang organisasional dan merger/akuisisi

PERAN MANAJEMEN SDM
Profesional manajemen SDM beserta tanggung jawab, pendekatan, dan kredibilitas mereka kepada manajemen tingkat atas berbeda antara satu organisasi dengan organisasi yang lain. Empat tingkat peran SDM yang berbeda yakni:

· Peran Administratif; fokus pada pekerjaan administrasi secara ekstensif
· Peran penasihat karyawan; bertugas sebagai petugas moral
· Peran operasional; mengatur sebagian besar aktivitas SDM
· Peran strategis; sebagai kontributor bisnis. Komponen penting dari pendekatan ini, yaitu: menigkatkan kinerja organisasional, terlibat dalam perencanaan strategis,membuat keputusan tentang merger, akuisisi, dan pengecilan perusahaan, merancang ulang organisasi dan proses kerja, dan menjamin menjamin akuntabilitas finansial, untuk hasil-hasil SDM.

ETIKA DAN SDM
Ketika persoalan yang dihadapi manajemen SDM bertambah banyak dan rumit, begitu pula dengan tekanan dan tantangan untuk bertindak dengan pantas.
Apakah Perilaku Etika Itu?
Etika berhubungan dengan apa yang seharusnya dilakukan. Persoalan etika dalam manajemen, termasuk persoalan SDM memiliki lima dimensi:
· Konsekuensi yang satu alternatif
· Lebih dari satu alternatif
· Hasil yang berbaur
· Konsekuensi yang tidak pasti
· Pengaruh-pengaruh pribadi

MERESPON SITUASI ETIKA
Untuk merespons situasi yang memiliki elemen etika, ada beberapa garis pedoman yang harus dipertimbangkan. Setiap orang harus dibimbing dengan nilai dan “kode” perilaku pribadi, termasuk yang berikut ini:

· Apakah perilaku aturanau hasil memenuhi semua hukum, peraturan, dan kode pemerintah yang dapat dipakai?
· Apakah perilaku atau hasil yang dicapai memenuhi semua standar organisasional perilaku etika?
· Apakah perilaku atau hasil yang dicapai memenuhi standar profesional perilaku etika?

PERSOALAN ETIKA DALAM MSDM
Profesional SDM dihadapkan pada persoalan etika secara terus-menerus. Untuk membantu para profesional SDM menangani persoalan etika, Society for Human Resource Management(SHRM) mengembangkan sebuah kode etika untuk anggota-anggotanya.

KOMPETENSI DAN KARIER MANAJEMEN SDM.
Berbagai macam pekerjaan dapat dilakuka di departement SDM. Ketika sebuah perusahaan menjadi cukup besar sehingga membutuhkan seseorang untuk fokus terutama pada aktivitas SDM, muncullah peran generalis SDM yaitu, seseorang yang memiliki tanggung jawab untuk mengerjakan berbagai aktivitas SDM. Perkembangan selanjutnya menambahkan spesialis SDM yang memiliki pengetahuan yang luas dan keahlian dalam satu bidang tertentu. Pengetahuan yang intensif akan sebuah aktivitas seperti tunjangan, pengujian, pelatihan, atau pemenuhan, tindakan afirmatif melambangkan pekerjaan para spesialis. Perubahan-perubahan dalam bidang SDM meninbulkan perubahan dalam kompetensi dan kapabilitas individu yang berkonsentrasi dalam manajemen SDM. Rangkaian kapabilitas berikut ini sangatlah penting bagi profesional SDM:

· Pengetahuan bisnis dan organisasi
· Memengaruhi dan mengubah manajemen
· Pengetahuan dan keahlian SDM khusus.


BAB II
Globalisasi Manajemen SDM

Globalisasi Bisnis dan SDM

Manajemen Sumber Daya Manusia – SDM (human resource-HR manajemen) adalah rancangan system-sistem formal dalam sebuah organisasi untuk memastikan penggunaan bakat penggunaan bakat manusia secara efektif dan efisien guna mencapai tujuan-tujuan operasional.

Perubahan Populasi Global

Untuk memanfaatkan ertumbuhan ini,perusahaan –perusahaan di seluruh dunia telah mengadakan operasi-
operasi,membentuk perusahaan-perusahaan modal ventura atau bergabung dengan perusahaan-perusahaan di Negara-negara ini.
Ketergantungan Ekonomi Global
Perekonomian global dapat dilihat dari pengaruh-pengaruh stragnasi ekonomi di Jepang,jatuhnya bursa saham AS,dan akibat-akibat dari serangan teroris internasional di Word Trade Center (WTC) AS.Contoh- contoh ini mengindikasikan tingkat ketergantungan yang tinggi diantara perekonomian Negara-negara individual.

Jenis-jenis organisasi Global
·          Impor dan ekspor : menjual dan membeli barang dan jasa dengan organisasi di Negara-negara.
·         Perusahaan Multinasional : sebuah organisasi yang memiliki unit-unit operasi yang berlokasi di Negara-negara asing.
·         Operasional Global : sebuah organisasi yang memiliki unit-unit perusahaan di beberapa Negara yang digabungkan menjadi satu untuk beroperasi di seluruh dunia.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Manajemen SDM Global
·         * Factor hokum dan politik
·         * Factor ekonomi
·         * Factor budaya

Pengangkatan Tugas Global

Pengangkatan tugas global meliputi penyeleksian,penempatan,dan penempatan karyawan di Negara lain

Jenis Karyawan Global
·         * Ekspatriat : seorang karyawan tang bekerja dalam sebuah operasi ,yang bukan merupakan warga yang berasal dari Negara di mana operasi tersebut merupakan seorang warga yang berasal dari Negara di mana kantor pusat organisasi bertempat.
·         * Warga dari Negara Tuan Rumah : seorang karyawan yang bekerja untuk sebuah perusahaan dalam sebuah organisasi yang merupakan seorang warga Negara di mana operasi tersebut di tempatkan,tetapi kantor pusat perusahaan tersebut berada di Negara lain.
·         * Warga dari Negara Ketiga : seorang warga dari satu Negara yang bekerja di Negara kedua,dan dipekerjakan oleh sebuah organisasi yang berkantor pusat di Negara ketiga.

Tugas Global YANG Mungkin
·          Untuk tugas teknik
·         Dalam tugas fungsional
·         Untuk tugas pengembangan
·         Dalam tugas strategis

Faktor-faktor Seleksi Karyawan Global
·         Penyesuaian Kebudayaan
·         Karakteristik Pribadi
·         Persyaratan Organisasional
·         Keterampilan Kominikasi
·         Factor Pribadi/Keluarga

Manajemen Penugasan Global
1.        Orientasi dan Pelatihan Sebelum Keberangkatan
2.        Dukungan dan Pengembangan Ekspatriat
3.        Repatriasi

Kopensasi Internasional
·         Pendekatan Neraca : paket kompensasi yang menyamakan perbedaan biaya antara penugasn internasional penugasan di Negara asal
·         Pendekatan Pasar global
·         Tunjangan Global

Persoalan Hubungan Karyawan Global
1.        Hubungan Buruh-Manajemen Global
2.        Peraturan Pelecehan Seksual secara Global
3.        Kesehatan,Keselamatan,dan Keamanan Global